Blog Sarang Laba-laba

Sebenarnya ini bukan sepenuhnya inspirasi gue tapi gue dapat dari candaan teman gue yang mengatakan blognya gak pernah di isi dan diliat-liatin, ketika ingin dilihat ternyata banyak sarang laba-laba disudut-sudut dan disetiap ruang, belum lagi, tikus, kecoa, atau bahakan debu jangan tanya lagi deh butuh jasa pembersih kalau mau dibersihakan.

“Untung aja gak ada mahluk-mahluk halus yang gentayangan seperti mbak kunti, bundo sundel bolong, papah genderuwo beserta staf dan jajaran keluarga besarnya.”

Blog itu bisa diibaratkan rumah jika dirawat, dibersihkan, dijaga, dihuni dan juga diberikan prabot-prabot pendukung agar selalu nyaman untuk ditempati serta digunakan. Bukan itu saja perlu juga sesekali mengganti suasana dengan merubah warna dinding, tata letak , prabot yang rusak etc. perubahan yang membuat nyaman akan membuat penghuni atau pengunjung betah berlama-lama disana.

Tidak jauh bedakan, blog sarang laba-laba itu ibarat rumah kosong tak berpenghuni jika ditinggal sebulan dalam sehari, seminggu atau sebulan masih mending coba kalau 1 catur wulan, 1 semester, 1 tahun, 1 dasawarsa atau kalau bisa 1 abad wah itu penghuninya udah dapat disensus penduduknya. Belum lagi debunya bukan hanya bisa untuk tayamum, mandi wajib juga bisa.

Betul tidak........... (ustad aa gim)

 Lanjut sob, banyak yang bilang kalau ngeblog itu sarat dengan tulisan-tulisan. Sering ditemukan di TKP dengan ciri-ciri yang sudah disebutkan tadi sehingga banyak dari mereka ini membuat sebuah alasan klasik untuk menyelamat diri mereka dari blog sarang laba-labanya.

Mau tau apa alasannya

Menurut riset dibawah alam sadar versi gue, mereka-mereka ini :

1. Malu menulis entah karena tulisannya jelek atau apa *padahal pakai ketetikan bukan tulis tangan
2. Malu atau takut karya tulisnya dinilai orang jelek *padahal yang biasa memberi nilai itu guru
3. Takut dijiplak *padahal waktu sekolah rajanya jiplak
4. Internet kalah laju dengan bekicot *pakai provider yang baik dong
5. Blog gak berguna *padahal cari artikel tugas dari blog, so....
6. Sibuk katanya *padahal fb & tweter update terus 
7. Kebayakan inspirasi hingga pikiran akhirnya blong
8. Males *kalau yang ini moga tuhan merajinkan kamu untuk giat berusaha
9. Apa ya....... soalnya udah keburu ayam berkokok

Padahal itu cuma sugesti, tahayul, stigma (ngomong apa ya gue). Kalau gue bilang nulis tu asik sekalai coba bakal ketagihan kayak narkoba *nagasari korket dan bakwan.

Eh beneranloh kalau nulis itu asik

Balik pembahasan yang gue ceritakan  sebenarnya blog sarang laba masih bisa dihuni asalkan mau dibereskan dan dirapikan lagi sendiri atau bermai-ramai asal janga pakai barang hak paten a.k.a copas kecuali ijin ke empunya.

  Tahu sarat rumah sehat pasti tau dong salah satunya bersih

Besih dari sarang laba-laba, kecoa,tikus, debu, dan yang membuat kotor Lalu apa hubunganya dengan blog ?

Ada dong sob....

Pertama blog itu kan gue bilang kayak rumah jadi harus bersih juga dong.

1.     Bersih dari Sarang Laba-laba alias males nulis

2.     Bersih dari Kecoa alias komentar dan postingan yang berbau sara.

3.     Bersih dari Tikus alias mengambil hak orang tanpa persetujuan.

4.     Bersih dari Debu alias terlalu banyak alasan sampai gak sempet buat artikel/postingan.

5.  Bersihkan dirimu selalu

“Kalau udah bersih bilang-bilang gue nanti gue kunjungi ke TKP hehe.....”

Lanjut deh isi dengan pernak-pernik prabot yang menarik dan tidak bikin sumpek sampai blognya gak bernafas karna kepenuhan widgth sehingga orang tidak mau bertandang ke blog yang dibuat.

Lagi pula terlalu banyak widght akan memakan bandwitch, bisa-bisa blognya seperti gery si siputnya spongbob. *leletabis. Sehingga banyak pengunjung yang begitu datang langsung dibanned dalam hati.

 Jika udah, mulai deh menulis dari yang ringan-ringan misalnya bercerita tentang keseharianmu terus ke mengarang bebas menggambar, foto  dan lanjut deh yang lebih serius dikit, itu bisa informasi atau tips ,dll, dst, dsb dan etc.

Seperti slogan Axis “GSM yang baik”

Kamu pun juga bisa menjadi pemilik blog yang baik dengan SYARAT

Jangan copas : Jangan pernah menggambil artikel dari orang lain lalu di masukan ke blog sendiri kalo pun mau mengutip sertakan pula alamat situs pemelik artikel yang telah dikutip tersebut. 

Eksis menulis : Sering-sering membuat artikel baru agar dapat pengunjung setia dan betah nongkrongin blog kamu. 

Blogwalking : Layaknya bertetangga, blog pun demikian harus menjalin keakraban dengan bersilaturahmi dengan cara mengunjungi blog lain dan berkenalan yang punya blog/tuan rumah. Efeknya tuan rumah akan mengunjungi kembali. :D

Ikut Lomba : Guna menunjukan keberadaanmu di dunia blogging. Ikutilah lomba yang diadakan. Selain itu dengan mengikuti lomba kamu akan dapat mengasah kemampuan tulisan/postinganmu. 

Itu pandangan gue tentang blog yang kosong ditinggal penghuninya karena kesibukan, ketakutan, kemalesan atau kemalu-maluan. Maaf Blog ini  masih seumur jagung,  Gue disini bukan mau sok jago atau kepinteran tapi ini berdasarkan pengalaman sebelum blog ini ada dan sampai sekarang pun gue masih belajar ngeblog.

Endingnya harapan gue blog sarang laba-laba udah tidak ada lagi karena alasan-alasan yang klasik. Coba deh saran-saran diatas walaupun kemasannya sedikit humor tapi isi dari postingan ini benar adanya dan  masih sering gue lakuin.

Ke pasar induk beli gule

Ke pasar baru ketemu asraf

Cukup sekian saran gue

Kurang lebihnya mohon maaf

Postingan ini diikutsertakan dalam Blog Writing Competition yang diadakan oleh Axis